Rabu, 25 Juli 2012

VARIABEL DAN TIPE DATA PHP

Dalam PHP, penulisan variabel diawali dengan karakter ‘$’, kemudian diikuti dengan huruf sebagai karakter pertama. Setelah itu, dapat dilajutkan dengan kombinasi huruf dan angka. Variabel tidak boleh mengandung spasi maupun tanda baca di dalamnya, kecuali underscore (’_’).
Variabel pada PHP bersifat “case sensitif”, yang berarti Anda harus memperhatikan penulisan huruf besar dan huruf kecil. Variabel $jumlah berbeda dengan $Jumlah.
Contoh penamaan variabel yang benar :
$nama_pemakai
$kota_3
$user1
Contoh penamaan variabel yang salah :
$nama pemakai
$3kota
$us\er1


 
Tipe Data
 
Tipe data yang dapat diolah menggunakan PHP, antara lain :
 
1. Boolean
Nilai boolean menyatakan nilai kebenaran. Suatu variabel boolean dikatakan salah (FALSE) jika :
1. Variabel boolean bernilai FALSE
2. Variabel integer 0 (nol)
3. Variabel float 0.0 (nol)
4. Varaibel string kosong atau string “0”
5. Variabel array dengan nol elemen
6. Variabel objek dengan nol anggota
7. Dan tipe spesial yaitu NULL
Selain hal-hal tersebut di atas, maka nilai boolean dianggap TRUE.
 
2. Integer
5
-9
5
BENGKEL INTERNET PENS-ITS
1500
0123 octal
0xfb hexadecimal
 
3. Floating Point
0.8998
23e2
 
4. String
’Teks menggunakan aphostof’ ...menggunakan tanda petik tunggal
”Teks menggunakan quote” ...menggunakan tanda kutip
Pada tipe data string, terdapat escape character, yaitu karakter khusus yang digunakan mewakili karakter ASCII dengan fungsi khusus. Untuk mendefinisikan karakter yang akan ditampilkan jika karakter tersebut merupakan escape character yaitu dengan mengawali karakter tersebut dengan tanda \ (backslash).
Daftar escape character :

5. Array
Tipe data array akan dibahas pada suatu bab tersendiri.
6. Object
Ini merupakan pengembangan PHP berorientasi objek. Tipe data objek merupakan tipe data yang didalamnya mempunyai data dan method. Data tersebut didefinisikan sebagai class terlebih dahulu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


 
;